DetakNasional. Banyak sekali pinjaman online (pinjol) ilegal yang ada di Play Store maupun App Store yang membuat pengguna hp bingung saat ingin mengajukan pinjaman.
Hal ini tentunya membuat banyak orang kesulitan dalam membedakan pinjol ilegal dan ilegal.
Jangan sampai Anda salah dalam menggunakan aplikasi pinjaman online.
Selain bunga yang tinggi, pinjol ilegal juga kerap kali melakukan penagihan di luar batas wajar.
Salah satu korban ini Pinjaman Online inisial H ditemui detaknasional.co.id dirumahnya mengatakan. Saya mencoba pinjaman oniline yang bernama PJA di liat dari Aplikasinya..bisa pinjam 5 juta dan memang saya hanya membutuhkan sekitar 3 juta, lalu saya daftar pakai KTP.
Setelah saya daftar kenapa yang di ACC hanya 1 juta dan yang diterima hanya 990 ribu dan sangat disayangkan kenapa tidak ada penawaran dulu..jadi uang langsung di transfer lewat rekening dengan jangka waktu hanya 1 Minggu dan untuk pengembalian saya di bebankan 1.600.000,00 hanya 1 Minggu, terus terang saya merasa keberatan kalau waktunya cuma 1 Minggu padahal kalau saya tau jangka waktu hanya 1 Minggu saya engga mungkin mau, terus uang tersebut saya kembalikan ke Castamer Servicnya sesuai arahan dia, tapi saya liat pinjaman saya masih terpampang di pinjaman online itu saya berharap agar pihak yang berwenang menindak pinjaman tersebut karna ini jelas sangat merugikan saya juga mungkin konsumen yang lain juga, pintanya
Saya berharap untuk OJK agar pinjol seperti ini harus di cabut ijinnya dan bunga tersebut membebankan saya dan jelas keluar dari undang undang perbankan bahkan ironisnya lagi banyak yang nelfon ke saya sekarang, ungkapnya.
Perlu diketahui untuk Pinjaman online ilegal atau pinjol ilegal merupakan pinjaman uang secara daring yang tidak terdaftar dan tidak memiliki izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Pinjol ilegal biasanya menawarkan pinjaman dengan bunga dan biaya yang tinggi, serta menerapkan penagihan yang tidak wajar.
Lembaga pinjol ilegal biasanya beroperasi di luar regulasi yang telah ditetapkan untuk melindungi konsumen.
Dalam beberapa kasus, pinjol ilegal bahkan tidak terdaftar secara hukum sebagai perusahaan di Indonesia.
Salah satu ciri-ciri pinjol tidak resmi adalah biaya administrasi yang tidak jelas.
Pinjol tidak resmi biasanya membebankan biaya administrasi yang melebihi batas biaya administrasi dari lembaga keuangan legal..
