DetakNasional.co.id -Salah satu anggota komunitas Journalist Warung Kopi, Buchari berencana melaporkan dugaan penyelewengan program ketahanan pangan di beberapa desa di wilayah Cigombong.
Menurutnya, program yang seharusnya difokuskan untuk mendukung kesejahteraan masyarakat, terutama di sektor peternakan diduga telah disalahgunakan oknum-oknum tertentu untuk kepentingan pribadi atau golongan.
Buchari mengungkapkan bahwa dirinya telah melakukan pemantauan langsung di lapangan dan menemukan fakta mencengangkan.
“Banyak program ketahanan pangan, khususnya yang berfokus pada peternakan, ternyata dikelola oleh oknum perangkat desa. Hal ini bertolak belakang dengan laporan resmi yang menyatakan bahwa program tersebut dikelola oleh kelompok masyarakat,” katanya, Rabu (29/1).
“Program ini seharusnya untuk kesejahteraan masyarakat desa, tapi kenyataannya malah dikuasai oknum-oknum tertentu. Ini jelas tidak sesuai dengan tujuan awal program,” tambah Buchari saat diwawancarai.
Ia menambahkan bahwa tindakan ini tidak hanya merugikan masyarakat, tetapi juga mencoreng kepercayaan terhadap pemerintah desa dan program-program pemerintah lainnya.
Buchari bertekad untuk melaporkan temuan ini kepada pihak berwenang agar dilakukan penyelidikan lebih lanjut dan program tersebut bisa kembali dikelola sesuai dengan aturan yang berlaku.
Buchari juga mengimbau masyarakat setempat untuk berani bersuara jika mengetahui adanya praktik serupa.
“Jika ada penyelewengan seperti ini, masyarakat jangan diam. Kita harus bersama-sama mengawal program ini agar benar-benar bermanfaat bagi semua,” pungkasnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak desa yang bersangkutan belum memberikan tanggapan resmi terkait dugaan ini.
Penulis ( Wira / Moko)
