DetakNasional – Dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan, Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar pasar murah bertajuk ‘Gelar Pangan Murah (GPM) Istimewa’ di halaman kantor Dinas, jalan Segar III, Komplek Perkantoran Pemda Kabupaten Bogor, Kelurahan Tengah, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (20/2).
Ditanya adanya kata istimewa, Kabid Distribusi dan Ketahanan Pangan – Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bogor, Sutriyana, SP. MM. mengatakan karena momennya bersamaan dengan pelantikan Bupati, “Adanya kata istimewa tersebut karena momennya bersamaan dengan pelantikan Bupati Bogor dan jumlah komoditasnya pun tidak biasa yaitu total 20 ton mencapai 4 kali lipat dari biasanya yaitu 5 ton,” terangnya.
“Total di maksud adalah seluruh komoditas seperti beras, minyak sayur, telor dan gula. Ada juga daging ayam dan daging sapi, hanya saja daging ayam dan sapi ini jumlahnya dibawah 100 kg, sedangkan komoditas lain rata-rata diatas 1 ton lebih,” imbuhnya.
Walau begitu, lanjut Sutriyana, pihaknya membatasi jumlah antrian hanya 2000 orang karena jika tidak dibatasi, dikhawatirkan masyarakat akan kecewa karena tidak mendapat apa yang diharapkannya.
“Untuk antisipasi, kami berupaya menghubungi vendor telur, namun hingga barusan belum terhubung, mudah-mudahan gak ada ke dalam dan jikapun ada mudah-mudahan ada solusinya,” ungkap Sutriyana.
Dia berharap ke depan GPM agar terjadwal, menjelang HBKN (Hari Besar Keagamaan Nasional – Red) dapat menekan perkembangan harga, dapat mengendalikan tingkat inflasi, dan masyarakat terbantu dengan harga yang murah.
Intinya masyarakat mendapat harga lebih murah, dapat mengendalikan inflasi, hari raya keagamaan nasional, pelantikan Bupati.
Tampak antusias masyarakat sangat tinggi, terbukti sejak pukul setengah 7 pagi, masyarakat sudah mulai berdatangan dan setelah stan pedagang menyatakan siap, akhirnya pukul 7 Wib kegiatan bazar murah tersebut, dibuka. (Rema)
