Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Ragam

TP PKK Kelurahan Cimpaeun Depok, Dorong Pemberdayaan Masyarakat

131
×

TP PKK Kelurahan Cimpaeun Depok, Dorong Pemberdayaan Masyarakat

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

DetakNasional – Sebagai organisasi yang jangkauannya mencapai tingkat paling dasar yaitu tingkat RT, Desa/Kelurahan, Kecamatan hingga Pemerintah Daerah, menjadikan PKK satu-satunya organisasi dengan penetrasi luas dibandingkan organisasi lain yang hanya mencapai level tertentu.

Example 300x600

Sebagai tim penggerak, PKK berfungsi luar biasa khususnya dalam mendukung program pemerintah seperti dalam membantu ibu-ibu yang baru melahirkan, PKK memastikan mereka mendapatkan perhatian dan dukungan yang mungkin tidak terjangkau langsung oleh tenaga medis, serta menjadi penghubung informasi dari Puskesmas.

Hal tersebut terungkap dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat kelurahan bertajuk ‘Pengelolaan Kelembagaan PKK Kelurahan’ yang digelar di Kelurahan Cimpaeun Kecamatan Tapos Kota Depok Jawa Barat dengan pembicara langsung Hj Siti Barkah Khasanah atau biasa disapa Cing Ikah selaku Ketua Tim Penggerak PKK Kota Depok, Kamis (31/7).

Menurut Cing Ikah, anggota PKK didorong untuk proaktif dan tidak berdiam diri, karena mereka adalah penggerak utama dalam mendukung program-program dari Puskesmas, kelurahan, kecamatan, hingga pemerintah Kota Depok. Pentingnya kolaborasi dengan pihak lain seperti RT, terutama terkait kinerja Posyandu, juga ditekankan, menunjukkan tujuan pembicara untuk mendorong kerjasama.

Pembicara menjelaskan berbagai inisiatif pemanfaatan limbah dan daur ulang, “Sisa makanan dapat diolah menjadi pakan hewan atau dikeringkan untuk produk di ‘bio mall’. Bahan seperti ‘foto si satu cross’ juga dapat didaur ulang untuk produksi, dan sisa buah dapat dimanfaatkan kembali,” ungkapnya.

Dia melanjutkan, inisiatif pengelolaan sampah ini dinilai memiliki potensi besar untuk meningkatkan ekonomi keluarga, “Sampah yang sebelumnya dianggap tidak berguna, seperti sisa dapur, ternyata bisa menghasilkan pendapatan. Bahkan, minyak bekas disebutkan bisa ditukar dengan uang. Pembicara meyakini bahwa jika semua pasar menerapkan program ini, kota Depok dapat menjadi makmur dari kontribusi ekonomi pengelolaan sampah,” urainya.

Istri Walikota Supian Suri itu juga mengajak para ibu dan anggota PKK untuk aktif berpartisipasi dan menjadi fasilitator dalam program pengelolaan sampah ini, menunjukkan pentingnya keterlibatan komunitas untuk keberhasilan inisiatif tersebut.

“Potensi pemanfaatan sisa makanan, di mana ulat dapat menjadi pakan dan sisa yang dikeringkan bisa dijual di ‘bio mall’. Selain itu, minyak jelantah dapat didaur ulang menjadi minyak bersih dan bahan serta sisa buah juga dapat didaur ulang untuk kegiatan produksi,” imbuhnya.

Dalam acara yang dihadiri oleh sekitar 60 orang yang didominasi kaum hawa tersebut, Cing Ikah berharap, ibu-ibu PKK dapat berperan sebagai moderator dalam menyukseskan program-program pemanfaatan limbah ini untuk kesejahteraan keluarga. (Rusli Valen/Editor DidiS).

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *